Begitu cepat waktu berlalu. Detik, menit, jam, seakan berlarian mengejar hari. Hari-haripun berputar lebih cepat diganti minggu dan disusul dengan bulan. Dan, fajar tahun yang barupun terbit meninggalkan sisa malam yang dipenuhi gelap, cahaya rembulan dan bintang gemintang. Direntang waktu setahun itu tentulah telah banyak sejarah yang kita torehkan.
Apakah itu sejarah tentang kebaikan atau mungkin keburukan.
Sejarah manis dan pahit yang telah dilalui. Semuanya akan menjadi pengalaman yang berharga untuk menjalani tahun yang akan datang dengan harapan akan lebih baik dan gemilang.
Oleh karenanya perlu sejenak kita merenungkan kembali, mengevaluasi segala yang telah kita lakukan pada tahun yang telah berlalu itu, hal ini penting agar dimasa mendatang kita bisa lebih banyak menoreh sejarah kebaikan dibanding keburukan. Lebih banyak mengecap kebahagiaan daripada kesengsaraan.
Karena orang yang beruntung adalah orang yang hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan hari esok lebih baik dari hari ini.
Trim's
Yudi.
Tampilkan postingan dengan label HIKMAH. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label HIKMAH. Tampilkan semua postingan
Jumat, 15 Februari 2008
GURU YANG TERBAIK
Guru yang Terbaik,
Apakah anda ingat akan guru terbaik anda pada masa sekolah, guru yang memberikan inspirasi bagi anda untuk belajar dan mengerjakan yang terbaik? Guru tersebut memberi tantangan bagi anda untuk maju, lebih dari guru-guru lain.
Awalnya, mungkin tantangan ekstra itu terasa tidak adil, atau malah kejam. Tetapi sekarang anda akan memandang berbeda. Anda memandangnya dengan rasa hormat dan percaya, bahwa karena tantangan itulah anda bisa maju.
Saat ini ada guru hebat yang masih mengajar anda. Ia adalah "kehidupan". Kehidupan adalah guru terbaik. Tapi pelajarannya sering terasa keras, tajam, dan kadang kejam. Di sana ada kekecewaan, kesedihan, kebingungan, kesendirian dan frustasi dalam setiap pengajarannya.
Pelajaran dari kehidupan adalah keras, tetapi karenanya kita memperoleh pelajaran dan pertumbuhan terbesar. Kehidupan menantang kita dan mendorong kita lebih tinggi. Ia membantu menyingkap karakter sejati kita, dan dengan cara itu mendorong kita membangun karakter yang lebih kuat.
Di luar segala pelajaran itu, renungkanlah. Guru yang paling mencintai dan memelihara kita itu telah membangun yang terbaik dari diri kita. Mungkin kita sekarang tidak menghargainya, tetapi akan tiba harinya anda akan bersyukur. Sama seperti kita bersyukur atas guru sekolah kita dulu.
Thank's
Yudi.
Apakah anda ingat akan guru terbaik anda pada masa sekolah, guru yang memberikan inspirasi bagi anda untuk belajar dan mengerjakan yang terbaik? Guru tersebut memberi tantangan bagi anda untuk maju, lebih dari guru-guru lain.
Awalnya, mungkin tantangan ekstra itu terasa tidak adil, atau malah kejam. Tetapi sekarang anda akan memandang berbeda. Anda memandangnya dengan rasa hormat dan percaya, bahwa karena tantangan itulah anda bisa maju.
Saat ini ada guru hebat yang masih mengajar anda. Ia adalah "kehidupan". Kehidupan adalah guru terbaik. Tapi pelajarannya sering terasa keras, tajam, dan kadang kejam. Di sana ada kekecewaan, kesedihan, kebingungan, kesendirian dan frustasi dalam setiap pengajarannya.
Pelajaran dari kehidupan adalah keras, tetapi karenanya kita memperoleh pelajaran dan pertumbuhan terbesar. Kehidupan menantang kita dan mendorong kita lebih tinggi. Ia membantu menyingkap karakter sejati kita, dan dengan cara itu mendorong kita membangun karakter yang lebih kuat.
Di luar segala pelajaran itu, renungkanlah. Guru yang paling mencintai dan memelihara kita itu telah membangun yang terbaik dari diri kita. Mungkin kita sekarang tidak menghargainya, tetapi akan tiba harinya anda akan bersyukur. Sama seperti kita bersyukur atas guru sekolah kita dulu.
Thank's
Yudi.
Langganan:
Postingan (Atom)